UIS – Reputasi kampus tidak bisa dilepas dari penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Hal ini bertujuan memberikan kontribusi terhadap masyarakat atau perkembangan ilmu pengetahun itu sendiri.
Rektor UIS, Dr.Ir. Larisang, MT.,IPU. mengatakan program-program penelitian dan pengabdian masyarakat relatif banyak, baik bersumber dari pemerintah maupun swasta. Hal ini perlu dimanfaatkan oleh dosen Ibnu Sina untuk terus memberikan sumbangsih untuk negeri.
“Saya harap adanya peningkatan lolos hibah dikti
ditahun mendatang dan juga menginginkan pengabdian tersebut bisa berkolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta yang ada di Indonesia dan Luar Negeri. Ini merupakan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat,”ujar Larisang, saat kegiatan Monev internal hibah Dikti, Kamis (26/09/2024) di Ruang rapat FEB.
Penilaian laporan kemajuan dari dosen pemenang Hibah Pengabdian kepada Masyarakat tahun ini, di monitoring dan evaluasi oleh reviewer Dr. Suhardi, S.E., M.M dan Dr. Suryo Hartanto, S.T., M.Pd.T.
Dosen UIS yang menerima Hibah tersebut, yakni Dr. Ice irawati, S,K.M., M.Kes. dengan pengabdian judul Pemberdayaan keselamatan dan Kesehatan kerja nelayan Pulau Buluh Kecamatan Bulang kota Batam dan Dr Yunesman, S.Pd., M.Pd.T dengan judul peningkatan kompetensi praktek guru tenaga listrik SMK Hangtuah Batam dengan pembuatan Trainer simulator air conditioner.
Kepala LPPM UIS, Dr. Ice Irawati terus berupaya memberikan pembekalan kepada dosen agar bahan pengabdianya bisa lolos hibah. Diakui, dosen memiliki program yang baik, namun sering terkendala diproses pengajuan.
“LPPM berkomitmen untuk melakukan percepatan peningkatan kemampuan dosen untuk berhasil lulus dalam hibah. Selain meningkatkan kemampuan dosen, LPPM Universitas Ibnu Sina akan secara berkelanjutan merespon perubahan guna menuju lembaga yang mengedepankan inovasi, integrasi dan kolaborasi dengan menghadirkan capaian unggul dan kompetitif,”ujarnya.